Volvo Car Korea seharusnya meluncurkan SUV crossover subkompak listrik EX30 di Korea pada kuartal kedua (Q2) tahun ini, namun menunda peluncurannya hingga sekitar akhir 2024.
Baca Juga: Akhir Oktober, Xiaomi Bakal Perkenalkan SUV Terbaru MX11
Produsen mobil itu sangat berkepentingan meluncurkan kendaraan baru untuk mengatasi penurunan penjualan. Anak perusahaan lokal Volvo itu menjual total 8.596 kendaraan antara Januari dan Juli, turun 12,9 persen dari tahun sebelumnya.
Perusahaan itu saat ini tidak memiliki rencana untuk merilis model baru apa pun pada 2024, selain facelift EX30 yang tertunda.
Volvo bukan satu-satunya produsen mobil yang mengalami penurunan penjualan. Berbagai data menunjukkan preferensi pelanggan terhadap kendaraan listrik semakin berkurang.
Menurut pelacak pasar Car Is You, total 65.557 unit kendaraan listrik terjual di Korea selama paruh pertama tahun ini, turun 16,5 persen dari tahun ke tahun.
Angka pada Agustus belum dirilis, namun diperkirakan akan menunjukkan penurunan yang lebih tajam karena kekhawatiran nasional terhadap kendaraan listrik yang dipicu oleh insiden Mercedes-Benz.