Vivo X Fold 5 sanggup bertahan dalam suhu -20°C tanpa menurunkan performa. (Foto: Tangkapan layar via Gizmochina)
Ntvnews.id, Jakarta - Vivo kembali menarik perhatian dengan ponsel lipat terbarunya, Vivo X Fold 5, yang dijadwalkan meluncur di China pada Juli mendatang.
Dalam pernyataan terbaru, Manajer Produk Vivo, Han Boxiao, mengungkapkan perangkat ini mengalami peningkatan signifikan dalam hal daya tahan, terutama terhadap suhu ekstrem.
Dikutip dari Gizmochina, Senin, 9 Juni 2025, salah satu sorotan utama adalah kemampuannya bertahan dalam suhu -20°C tanpa menurunkan performa.
Bahkan, berkat teknologi baterai semi-padat generasi kedua, ponsel ini diklaim tetap dapat menyalurkan daya di suhu serendah -30°C.
Dari sisi perlindungan fisik, Vivo X Fold 5 menjadi ponsel lipat pertama yang menawarkan kombinasi perlindungan maksimal.
Yakni, IPX9 untuk ketahanan terhadap semprotan air panas bertekanan tinggi, dan IP5X untuk perlindungan terhadap debu.
Selain itu, IPX8 yang menunjukkan perangkat dapat tahan terhadap air hingga kedalaman 3 meter.
Di sisi lain, spesifikasi yang diharapkan mencakup layar luar LTPO 6,53 inci dan layar dalam AMOLED 8,03 inci, keduanya dengan refresh rate 120Hz.
Dapur pacunya kemungkinan diperkuat Snapdragon 8 Gen 3, RAM 16GB, dan penyimpanan 512GB.
Untuk mendukung performa, Vivo X Fold 5 dibekali baterai 6.000 mAh dengan pengisian cepat 90W dan nirkabel 30W.
Sektor kamera mencakup dua kamera depan 32MP dan tiga kamera belakang hasil kolaborasi dengan Zeiss, termasuk sensor utama 50MP, lensa ultra-wide, dan kamera periskop dengan zoom 3x.
Meski peluncuran awal ditargetkan di China, ada kemungkinan Vivo X Fold 5 juga akan tersedia secara global pada Juli nanti.
Ikuti Whatsapp Channel NTVNEWS.ID
