Bendera raksasa ini dibentangkan di area PLBN Motamasin, menyatukan semua peserta dalam satu semangat kemerdekaan yang sama.

Para peserta juga berkesempatan untuk berfoto bersama di area tiang-tiang bendera, mengabadikan momen bersejarah ini sebagai kenangan yang tak terlupakan. Peninjauan ke Postu Integrado Fronteira Salele-RDTL dilakukan sebagai bentuk dukungan terhadap operasional pos perbatasan yang sangat penting bagi keamanan negara.

Acara dilanjutkan dengan gelar pangan murah di kawasan Wisma PLBN Motamasin. Gelar Pangan Murah (GPM) ini menyediakan berbagai kebutuhan pangan dengan harga terjangkau, menunjukkan kepedulian terhadap kesejahteraan masyarakat, serta mempererat rasa kebersamaan dan kepedulian sosial di tengah-tengah perayaan kemerdekaan.

Selanjutnya, pertunjukan seni yang memukau oleh siswa-siswi PAUD, SD, dan SMP menampilkan kekayaan budaya dan kreativitas anak-anak bangsa. Lomba panjat pinang menambah suasana ceria dan menggembirakan seluruh peserta.

Setelah pertunjukan seni dan lomba panjat pinang, Robert memimpin kuis cerdas cermat berhadiah langsung untuk anak-anak di kawasan perbatasan.

Kuis ini tidak hanya menguji pengetahuan anak-anak tentang sejarah dan budaya bangsa, tetapi juga memberikan kesempatan kepada mereka untuk merasakan kegembiraan dan kebanggaan dalam merayakan kemerdekaan.

Hadiah-hadiah menarik dibagikan kepada para pemenang, menambah semangat dan keceriaan di tengah perayaan.