Kendati yakin Vina tewas akibat dibunuh, namun ungkap Reza, pihaknya menyerahkan sepenuhnya putusan tersebut kepada majelis hakim.
Pihaknya bakal legowo menerima apapun putusan hakim, meski seandainya hakim memutuskan kasus Vina murni kecelakaan lalu lintas.
"Kalau memang nanti ada putusan pengadilan yang sudah inkrah itu kecelakaan, kami sepakat legowo menerima dengan sepenuh hati," tambah Reza.
Terkait sidang PK yang digelar di lokasi kejadian beberapa waktu lalu, pihaknya menyebut sidang lapangan tersebut penuh dengan kejanggalan.
Salah satunya yakni pihak korban tidak diundang. Padahal, menurut Reza, semua pihak seharusnya diundang mengikuti pemeriksaan setempat.
"Kita kan tidak diundang. Memang harusnya sih semua pihak tuh diundang untuk ikut menyaksikan, tapi kita tidak memaksa untuk datang, dan memaksa melihat. Tapi kita juga menyaksikan dari beberapa media," urainya.