Severity: Warning
Message: Invalid argument supplied for foreach()
Filename: libraries/General.php
Line Number: 87
Backtrace:
File: /www/ntvweb/application/libraries/General.php
Line: 87
Function: _error_handler
File: /www/ntvweb/application/controllers/Read.php
Line: 64
Function: popular
File: /www/ntvweb/index.php
Line: 326
Function: require_once
Ntvnews.id, Jakarta - Eks Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) yang menjabat periode 2015-2018, Jenderal TNI (Purn) Mulyono, pernah melepas pangkat bintang empatnya saat berdiri di samping prajurit Komando Pasukan Khusus (Kopassus).
Sebagai catatan, Mulyono merupakan lulusan AKABRI tahun 1983 dan telah mencapai pangkat jenderal bintang empat. Dia mengakhiri masa dinasnya di TNI Angkatan Darat pada 12 Januari 2019. Mulyono diangkat sebagai KSAD setelah menggantikan Jenderal Gatot Nurmantyo.
Dalam sebuah video yang diunggah di YouTube oleh A3N Channel, tampak Jenderal Mulyono, yang berasal dari Desa Cepokosawit, Kecamatan Sawit, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, memberikan nasehat kepada prajurit Kopassus pada tahun 2017 sebelum melepas pangkatnya.
Jenderal TNI (Purn) Mulyono (Instagram)
Di tengah-tengah pidatonya, Jenderal Mulyono mengajak prajurit Kopassus untuk mengajukan pertanyaan kepadanya. Namun, tiga prajurit saat itu tidak mengajukan pertanyaan.
“Kenapa tadi tidak bertanya?” tanya Jenderal Mulyono, dilihat pada Jumat, 10 Oktober 2024. “Siap! Gugup,” jawab salah seorang prajurit Kopassus.
Jenderal Mulyono kemudian merangkul ketiga prajurit tersebut. Dia mengingatkan agar mereka tidak merasa takut terhadap siapa pun, termasuk dirinya sebagai KSAD saat itu. Dia menegaskan bahwa pangkat empat bintang di seragamnya bukan hal yang perlu ditakuti.
“Anda tidak boleh melihat saya ‘wih bintangnya empat’ tidak boleh. Aku yakin kamu mikir seperti itu kan ‘ngeri kali, saya hanya Prada, apasih Prada’ apa ini buang,” ucap Mulyono sambil melepas pangkat bintang empat dari kerah bajunya.