Ntvnews.id, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengungkapkan bahwa jumlah orang yang terjaring dalam operasi tangkap tangan (OTT) di Bengkulu pada Sabtu malam, 23 November 2024 bertambah menjadi delapan orang.
"Hingga saat ini, delapan orang yang berasal dari jajaran Pemerintah Provinsi Bengkulu telah diamankan oleh KPK," ujar Juru Bicara KPK, Tessa Mahardhika, saat dikonfirmasi di Jakarta, Minggu.
KPK telah membawa kedelapan orang tersebut ke Jakarta untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan.
Baca juga: Menkes Kaget Banyak Anak-anak yang Menderita Diabetes Tipe 1
Dalam operasi ini, penyidik KPK juga menyita sejumlah barang bukti, termasuk uang tunai, dokumen, dan barang elektronik, meskipun rincian jumlah uang yang disita belum diungkapkan.
"Kami juga mengamankan uang, dokumen, dan barang bukti elektronik," kata Tessa.
Salah satu pihak yang diperiksa di Gedung Merah Putih KPK adalah Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah.