AS Luncurkan Sayembara Ratusan Miliar Bagi yang Berhasil Menangkap Presiden Venezuela

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 13 Jan 2025, 06:41
Deddy Setiawan
Penulis
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Mata uang Dolar AS/ist Mata uang Dolar AS/ist

Ntvnews.id, Jakarta - Pemerintah Amerika Serikat menawarkan hadiah sebesar USD 25 juta atau sekitar Rp 407 miliar bagi siapa saja yang memberikan informasi yang mengarah pada penangkapan Presiden Venezuela Nicolas Maduro. Pengumuman ini muncul setelah Maduro dilantik untuk masa jabatan ketiganya selama enam tahun, di tengah kritik keras dari komunitas internasional dan oposisi Venezuela.

Dilansir dari BBC, enin, 13 Januari 2025, hadiah juga diberikan untuk informasi terkait penangkapan Menteri Dalam Negeri Venezuela Diosdado Cabello, sementara hadiah hingga USD 15 juta ditawarkan untuk Menteri Pertahanan Vladimir Padrino.

Selain AS, Inggris juga memberlakukan sanksi terhadap 15 pejabat tinggi Venezuela, termasuk hakim, anggota pasukan keamanan, dan pejabat militer. Kantor Luar Negeri Inggris menyatakan bahwa individu yang disanksi bertanggung jawab atas tindakan yang merusak demokrasi, supremasi hukum, dan pelanggaran hak asasi manusia. Menteri Luar Negeri Inggris, David Lammy, bahkan menyebut rezim Maduro sebagai "penipu."

Baca Juga: Mike Johnson Kembali Terpilih Sebagai Ketua DPR Amerika Serikat

Pada hari Jumat, Uni Eropa mengumumkan perpanjangan sanksi terhadap Venezuela, mengkritik kurangnya kemajuan dalam memulihkan demokrasi dan supremasi hukum. Sanksi ini mencakup 15 pejabat Venezuela lainnya.

Kanada turut memberlakukan sanksi baru, dengan Menteri Luar Negeri Mélanie Joly mengecam Maduro atas "tindakan yang tidak tahu malu" terhadap demokrasi dan hak warga negara.

Maduro dan pemerintahannya telah menolak berbagai tuduhan dari negara-negara Barat dan oposisi.

Halaman

TERKINI

2 Tentara Korut Ditangkap Ukraina

Luar Negeri Senin, 13 Jan 2025 | 09:05 WIB

Geger Pasutri Mabuk di Pesawat Pukul Penumpang Lain

Viral Senin, 13 Jan 2025 | 08:15 WIB

Ibu Negara Korea Selatan Ketahuan Plagiat Tesis

Luar Negeri Senin, 13 Jan 2025 | 08:00 WIB

Geger Seorang Wanita Ngamuk Bawa Palu di Kampus

Luar Negeri Senin, 13 Jan 2025 | 07:38 WIB

Geger Pria Bawa Tengkorak Buaya dalam Kopernya

Viral Senin, 13 Jan 2025 | 07:37 WIB

Daftar Negara yang Bantu Padamkan Kebakaran di Los Angeles

Luar Negeri Senin, 13 Jan 2025 | 07:37 WIB
Load More
x|close