Wamendag Dyah Roro Esti: Kemenangan Indonesia di WTO Tak Ganggu Hubungan dengan Uni Eropa

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 21 Jan 2025, 16:51
Elma Gianinta Ginting
Penulis
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Dyah Roro Esti Widya Putri dalam acara pengukuhan pengurus AP3MI di Jakarta, Selasa (21/1/2025). Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Dyah Roro Esti Widya Putri dalam acara pengukuhan pengurus AP3MI di Jakarta, Selasa (21/1/2025). (ANTARA (Muzdaffar Fauzan))

Ntvnews.id, Jakarta - Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Dyah Roro Esti Widya Putri menyatakan bahwa kemenangan Indonesia dalam sengketa dagang kelapa sawit dengan Uni Eropa (UE) di World Trade Organization (WTO) tidak akan merusak hubungan antara kedua pihak.

Dia menjelaskan bahwa saat ini, pemerintah Indonesia dan beberapa negara Uni Eropa justru sedang mempercepat pembahasan mengenai kemitraan ekonomi strategis yang tercantum dalam Indonesia-EU Comprehensive Economic Partnership Agreement (I-EU CEPA).

"Ada beberapa negara yang sudah mengadakan pertemuan dengan saya di kantor, dan mereka sangat terbuka untuk melanjutkan pembahasan ini," kata Dyah saat ditemui di Jakarta, Selasa, 21 Januari 2025.

Mengenai kemungkinan Uni Eropa mengajukan banding, Dyah mengungkapkan bahwa hal tersebut mungkin terjadi, namun pihaknya akan memantau perkembangan yang ada terlebih dahulu.

Baca juga: RI Menang Lawan Eropa Soal Diskriminasi Minyak Sawit dan Biofuel Berbahan Baku Kelapa Sawit

"Semua skenario bisa terjadi, termasuk banding atau tidak, jadi mari kita lihat dulu perkembangannya," tambahnya.

Lebih lanjut, Dyah mengatakan bahwa kemenangan Indonesia dalam sengketa kelapa sawit di WTO merupakan hal positif bagi ekonomi Indonesia, mengingat negara ini merupakan produsen kelapa sawit terbesar dan memiliki pasar yang luas.

Halaman
x|close