Cara PJ Gubernur Jakarta Atasi Banjir dari Selasa Malam

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 29 Jan 2025, 12:49
Alber Laia
Penulis
Siti Ruqoyah
Editor
Bagikan
Salah satu wilayah di Jakarta yang terdampak banjir akibat hujan lebat melanda Jakarta pada Selasa (28/1/2025). Untuk melihat perkembangan penanganan di lapangan, Pj. Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi meninjau langsung ke sejumlah titik, Rabu (29/1/2025) dini hari. Salah satu wilayah di Jakarta yang terdampak banjir akibat hujan lebat melanda Jakarta pada Selasa (28/1/2025). Untuk melihat perkembangan penanganan di lapangan, Pj. Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi meninjau langsung ke sejumlah titik, Rabu (29/1/2025) dini hari. (Dok.Antara)

Ntvnews.id, Jakarta - Jakarta kembali diguyur hujan lebat sejak Selasa 28 Januari 2025 malam, menyebabkan genangan dan banjir di sejumlah titik.

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta pun bergerak cepat dengan mengerahkan seluruh sumber daya untuk mengatasi dampak dari cuaca ekstrem tersebut.

Baca Juga: Daftar 18 Ruas Jalan di Jakarta Utara yang Terendam Banjir

Penjabat (Pj.) Gubernur Jakarta, Teguh Setyabudi, menegaskan bahwa pihaknya telah bekerja maksimal untuk menangani banjir yang melanda.

"Kami berusaha semaksimal mungkin untuk mengatasi atau meminimalisasi dampak dari genangan ini. Sampai dini hari pun kami masih terus berupaya dengan perangkat daerah terkait bersama perangkat wilayah," ujarnya dilansir Antara.

Sejumlah pengendara motor menuntun motornya melewati banjir di Jalan Daan Mogot, Cengkareng, Jakarta, Selasa (28/1/2025). Banjir setinggi 50 sentimeter akibat tingginya intensitas hujan tersebut membuat sejumlah kendaraan mogok dan lalu lintas jalan  <b>(ANTARA (Putra M. Akbar))</b> Sejumlah pengendara motor menuntun motornya melewati banjir di Jalan Daan Mogot, Cengkareng, Jakarta, Selasa (28/1/2025). Banjir setinggi 50 sentimeter akibat tingginya intensitas hujan tersebut membuat sejumlah kendaraan mogok dan lalu lintas jalan (ANTARA (Putra M. Akbar))

Selain mengerahkan tim penanganan darurat dari Dinas Sumber Daya Air, Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat), hingga Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Pemprov Jakarta juga mempertimbangkan langkah tambahan jika cuaca ekstrem terus berlanjut.

"Kami akan terus memaksimalkan (upaya). Apabila masih cuaca ekstrem, kami akan mengambil langkah-langkah lain, misalnya modifikasi cuaca," jelasnya.

Halaman
x|close