Korlantas Siapkan Skema One Way Nasional untuk Atasi Puncak Arus Mudik

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 7 Mar 2025, 16:32
thumbnail-author
Akbar Mubarok
Penulis
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Kepala Korlantas (Kakorlantas) Polri Irjen Pol. Agus Suryonugroho Kepala Korlantas (Kakorlantas) Polri Irjen Pol. Agus Suryonugroho (Antara)

Ntvnews.id, Jakarta - Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri akan memberlakukan sistem satu arah secara nasional saat puncak arus mudik dan arus balik Lebaran 2025 guna mengantisipasi lonjakan kendaraan.

Kepala Korlantas Polri, Irjen Pol. Agus Suryonugroho, dalam keterangannya di Jakarta pada Jumat, menyebutkan bahwa puncak arus mudik diprediksi terjadi pada H-3 Idul Fitri, yakni pada 28, 29, dan 30 Maret 2025

Baca Juga: Polres Bogor Terapkan Sistem One Way di Jalur Puncak pada Libur Imlek dan Isra Miraj

"Pada H-3 Idul Fitri, kami akan terapkan one way nasional untuk mengurai kemacetan. Kami juga akan menerapkan one way saat arus balik, dengan pengumuman lebih lanjut mengenai jadwal penerapannya,” ucapnya, Jumat 7 Maret 2025.

Irjen Pol. Agus menyatakan bahwa sistem satu arah nasional akan diterapkan tanpa henti dan tanpa jeda. 

Menurutnya, sistem ini diharapkan dapat menjaga kelancaran lalu lintas di Tol Trans Jawa, meskipun terjadi peningkatan signifikan dalam volume kendaraan, sehingga arus tetap lancar dan kemacetan dapat dikurangi.

Baca Juga: Polisi Lakukan Rekayasa Arus Lalu Lintas di Sekitar Gedung KPUD Jakarta

"Semua sudah kami rencanakan berdasarkan analisis dan evaluasi dari tahun lalu. Tujuannya agar arus kendaraan bisa tetap mengalir tanpa hambatan,” ujarnya.

Selain itu, Korlantas Polri akan memberlakukan sistem buka-tutup rest area di tol guna mencegah kepadatan kendaraan, terutama saat mendekati waktu berbuka puasa.

"Kami akan menutup rest area saat kondisi padat dan membukanya kembali ketika situasi lebih lengang,” kata Irjen Pol. Agus.

Baca Juga: Polres Bogor Berlakukan Ganjil Genap dan One Way di Jalur Puncak saat Libur Panjang

Ia menjelaskan bahwa kemacetan di rest area kerap terjadi, terutama ketika kendaraan mulai parkir di bahu jalan menjelang waktu berbuka puasa. 

"Bayangkan jika rest area di KM 102 sudah penuh dan kendaraan mulai parkir di bahu jalan. Kami tidak bisa membiarkan itu terjadi,” ujarnya.

Oleh karena itu, skema buka-tutup rest area akan diterapkan untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas.

Sebagai informasi, Korlantas Polri akan menggelar Operasi Ketupat 2025 pada 24 Maret hingga 8 April 2025.

Operasi ini difokuskan pada rekayasa lalu lintas di jalur tol, jalan raya, jalur wisata, serta pelabuhan penyeberangan guna mencegah kepadatan kendaraan.

(Sumber: Antara) 

x|close