Ntvnews.id, Sulawesi Tenggara - Dalam momen pelepasan jamaah calon haji asal Sultra, Kamis 15 Mei 2025, Gubernur Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Andi Sumangerukka, mengumumkan bahwa dirinya mengeluarkan uang pribadi sekitar Rp2 miliar untuk memberikan uang saku bagi seluruh calon haji asal Bumi Anoa yang akan berangkat ke Tanah Suci pada musim haji tahun 1446 Hijriah/2025 Masehi.
Tak tanggung-tanggung, sebanyak 2.018 jamaah akan menerima bantuan uang saku sebesar Rp1 juta hingga Rp1,5 juta per orang, sebagai bentuk perhatian dan sedekah dari sang gubernur.
Baca Juga: Kemenag Terapkan Aturan Baru Pembayaran Dam Haji 2025, Petugas Wajib Lewat Baznas
Dalam keterangannya, Andi Sumangerukka menyampaikan bahwa banyak dari jamaah calon haji yang telah berjuang mengumpulkan dana selama bertahun-tahun demi bisa menunaikan rukun Islam kelima tersebut.
"Kita lihat, di antara mereka ada yang memang mengumpulkan uangnya. Bisa jadi dia mengumpulkan uang sampai sekian tahun baru bisa (berangkat ibadah haji). Waktu tunggunya saja 27 tahun," kata Andi Sumangerukka usai melepas para jamaah haji asal Sultra di Kendari.
Andi menyebut bahwa bentuk dukungan ini tak hanya sebatas bantuan materi, tetapi juga bentuk kepedulian moral terhadap masyarakatnya. Ia memastikan bahwa pada musim haji mendatang, pihaknya akan memfasilitasi proses keberangkatan jamaah, mulai dari kabupaten/kota hingga ke Embarkasi Makassar.
"Semua masyarakatnya Sulawesi Tenggara. Maka provinsi yang menanggung," ungkapnya.
Tak lupa, Andi Sumangerukka juga menitipkan pesan kepada para jamaah untuk menjaga kekompakan dan saling membantu selama menjalankan ibadah haji. Ia berharap, para jamaah bisa menjadi representasi baik Sulawesi Tenggara di tanah suci.
"Berangkat dari sini sama-sama, di sana mendapat kesulitan saling tolong-menolong," ucapnya. (Sumber: Antara)