Ntvnews.id, Surabaya - DRR RI bersama mitra kerja Badan Gizi Nasional (BGN) menggelar sosialisasi program Makan Bergizi Gratis (MBG) untuk warga Gading Surabaya. Sosialisasi MBG merupakan salah satu langkah nyata pemerintah dalam meningkatkan akses gizi dan pola hidup sehat di masyarakat.
Kegiatan sosialisasi program MBG ini bertempat di Balai Kelurahan Gading, Surabaya pada Sabtu, 14 Juni 2025. Acara yang dimulai pada pukul 12.30 itu diikuti oleh 300-an peserta yang merupakan warga setempat.
Sosialisasi program MBG di Gading ini dihadiri oleh anggota Komisi IX DPR RIArzeti Bilbina, Analis Kebijakan SDM Ahli Madya Kedeputian Pemantauan & Pengawasan BGN Moch. Halim, dan Kepala Instalasi Gizi RSUD SoewandhieArif Kresna Setiadi.
Pada kesempatan sosialisasi di Gading Surabaya itu anggota Komisi IX DPR RI Arzeti Bilbina menyampaikan mengenai pola makan sehat untuk menumbuhkan pertumbuhan yang optimal.
“Dengan adanya sosialisasi program MBG ini masyarakat harus sadar akanmanfaat makanan bersih, sehat dan mengandung kandungan gizi lengkap untukkepentingan pertumbuhan anak-anak kita dirumah,” terang Arzeti Bilbina dalam keterangannya, Senin, 16
Baca Juga: Kepala BGN: Minyak Jelantah dari Makan Bergizi Bernilai Tinggi
Selain itu, Arzeti juga menghimbau kepada masyarakat agar peduli serta menjagakebersihan lingkungan rumah dan sekitar demi menjaga kesehatan lingkungan.
“Program Makan Bergizi Gratis ini menjadi program prioritas Presiden Prabowo oleh karenannya harus didukung penuh oleh semua pihak, oleh karenanyadiharapkan kepada masyarakat untuk mendukung Program tersebut terlebih inisemua buat kebaikan anak - anak Indonesia dimasa mendatang,” tambah Arzeti.
Menindak lanjuti pernyataan Arzeti, Analis Kebijakan SDM Ahli Madya Kedeputian Pemantauan & Pengawasan BGN Moch. Halim menyampaikan bahwa pemerintah dibawah kepemimpinan Presiden Prabowo memiliki visi besar yang dikenal dengan Asta Cita, yang bertujuan mewujudkan Indonesia Emas 2045.
“Untuk mendukung pencapaian visi tersebut, berbagai strategi telah dijalankan, salah satunya melalui peningkatan asupan gizi masyarakat melalui Program Makan Bergizi Gratis (MBG) serta penguatan edukasi gizi agar masyarakat semakin sadarpentingnya pola makan sehat dan seimbang,” jelas Moch Halim.
DRR RI bersama mitra kerja Badan Gizi Nasional (BGN) menggelar sosialisasi program Makan Bergizi Gratis (MBG) untuk warga Gading Surabaya. (BGN)
Program Makan Bergizi Gratis (MBG) diprioritaskan bagi peserta didik (PAUD, SD, SMP, dan SMA) negeri dan swasta, serta kelompok non-didik seperti balita, ibu hamil, dan ibu menyusui.
Selain meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pentingnya gizi, Program Makan Bergizi Gratis (MBG) juga diharapkan memberikan kontribusi nyataterhadap pertumbuhan ekonomi local dengan adanya dapur sehat atau Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG).
“Program MBG juga membuka peluang kerja bagi masyarakat, khususnya di sekitar dapur SPPG. Tenaga operasional dapur direkrut dari warga setempat, sehingga keberadaan SPPG tidak hanya meningkatkan gizi masyarakat, tetapi juga memberikan manfaat ekonomi langsung bagi masyarakat sekitar,” jelasnya.
Baca Juga: Kepala BGN Bantah Raffi Ahmad Dapat Proyek 300 Dapur MBG
Sementara itu, Kepala Instalasi Gizi RSUD M.Soewandhie Arif Kresna Setiadimenjelaskan bahwa masalah gizi dimulai dari rumah. Ketika orang tua peduli akanpentingnya pola makan sehat dan berimbang mulai dari karbohidrat, protein sertatentunya gizi bagi anak - anak mereka.
“Karena dengan menjaga makan sehat bagi anak- anak akan berdampak bagitumbuh kembang serta daya tahan tubuh si anak. Oleh karenanya Program Makan Bergizi Gratis yang dibawa BGN ini sangat amat penting buat kebaikan anak-anakIndonesia,” ucap Arif Kresna.
Untuk itu setiap SPPG akan melibatkan seorang Ahli gizi dari BGN yang akanbertugas menentukan kandungan menu sesuai dengan standar gizi yang ditetapkan.
Sebagai informasi, Badan Gizi Nasional (BGN) merupakan Lembaga Negara non-Kementerian yang berdedikasi untuk pemenuhan gizi nasional. BGN fokus dalammendukung penuh program Makan Bergizi Nasional (MBG) untuk meningkatkankualitas hidup masyarakat.