Ntvnews.id, Jakarta - Dalam langkah inovatif menuju tata kota hijau dan sehat, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengumumkan rencana penggabungan tiga taman ikonik di Jakarta Selatan.
Ketiga taman yang dimaksud adalah Taman Leuser, Taman Ayodya, dan Taman Langsat, yang jika digabungkan akan menciptakan ruang terbuka hijau seluas 6,5 hektare.
Langkah strategis ini tidak hanya bertujuan menghadirkan taman kota yang lebih luas dan fungsional, tetapi juga untuk memperbaiki ekosistem air serta mengurangi risiko banjir di kawasan tersebut.
Selain itu, Pramono juga mengungkapkan bahwa kawasan taman gabungan ini akan dilengkapi dengan jogging track terpanjang di Jakarta, menawarkan ruang olahraga dan rekreasi yang ideal bagi warga ibu kota.
"Salah satu yang akan dilakukan dalam bulan ini adalah 3 taman yang kita gabungkan yaitu Taman Leuser, Ayodhya, dan Langsat," kata Pramono di kawasan Ancol, Jakarta Utara, Kamis, 10 Juli 2025.
Pramono, Ketua DPRD DKI, Wakil Ketua KPK (NTVNews.id/ Adiansyah)
Pramono berharap pembangunan taman gabungan ini bisa menjadi solusi berkelanjutan untuk masalah banjir di Jakarta Selatan. Lebih dari itu, taman ini diharapkan menjadi destinasi favorit masyarakat untuk berolahraga, bersantai, dan menikmati udara segar di tengah kota.
Dengan luas total mencapai 6,5 hektare, jogging track yang akan dibangun di area ini disebut-sebut akan menjadi salah satu yang terpanjang dan terbaik di Jakarta, menghubungkan ketiga taman yang sebelumnya terpisah.
"Mudah-mudahan pembangunan taman ini sekaligus memperbaiki ekosistem air yang disana ada banjir sehingga dengan demikian mudah-mudahan dalam akhir tahun Desember di tahun 2025 ini saya bisa meresmikan penggabungan taman itu sekaligus membuat salah satu jogging track yang paling panjang. Karena luasnya satu setengah hektar," imbuh Pramono Anung.