Ntvnews.id, Paris - Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto tiba di Paris pada Minggu (13/7/2025) waktu setempat untuk menghadiri Bastille Day 2025 setelah menempuh penerbangan dari Brussel usai menyelesaikan rangkaian agenda kerja di ibu kota Belgia itu.
Setibanya di Bandar Udara Orly, Presiden Prabowo Subianto disambut secara resmi oleh Menteri Dalam Negeri Prancis, Bruno Retailleau dan Duta Besar Prancis untuk Republik Indonesia, Fabien Penone. Selain itu juga ada Muhammad Oemar serta Atase Pertahanan KBRI Paris Marsma TNI Anang Surdwiyono.
Selepas menuruni tangga pesawat, Presiden Prabowo berjalan beriringan bersama Menteri Dalam Negeri Prancis Bruno Retailleau melewati barisan pasukan jajar kehormatan yang terdiri dari dua puluh personel. Dari bandara. Presiden Prabowo langsung menuju hotel tempat bermalam selama kunjungan ibu kota Prancis.
Kehadiran Presiden Prabowo di Paris dijadwalkan untuk menghadiri peringatan Hari Nasional Prancis Bastille Day sebagai tamu kehormatan yang berlangsung pada Senin, 14 Juli 2025.
Sesampainya di Hotel Prabowo Subianto disambut antusiasme oleh para diaspora di Paris. Anak-anak diaspora tampak mengenakan pakaian adat dari berbagai daerah di Indonesia. Dua di antaranya maju dan menyerahkan buket bunga kepada Prabowo Subianto sebagai simbol kehormatan dan kebanggaan warga diaspora akan kehadiran presiden itu yang melambaikan tangan dan menyapa warga yang berkumpul di lobi hotel sambil mengibarkan bendera Merah Putih.
"Saya sangat bangga soalnya hal yang pertama Pak Prabowo lakukan menjawab saya dengan kata Horas. Jadi saya sebagai orang Batak, saya sangat bangga dan terapresiasi. Terkhusus juga untuk keluarga Batak di Prancis, Bonapasogit di Prancis. Kita sangat bahagia dengan kedatangan Pak Prabowo," tutur Jefri, diaspora RI di Prancis, seperti diberitakan Nusantara TV dalam program Asta Cita 08.
Kebahagiaan yang sama juga diungkapkan dua anak diaspora RI di Prancis, Bella dan Ganendro yang memberikan buket bunga kepada Presiden Prabowo saat tiba di hotel.
"Ini pertama kalinya kita ketemu personal sama presiden," ucap Bella.
"Sama sih tapi aku lebih nervous daripada dia," timpal Ganendro.