A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: Invalid argument supplied for foreach()

Filename: libraries/General.php

Line Number: 87

Backtrace:

File: /www/ntvweb/application/libraries/General.php
Line: 87
Function: _error_handler

File: /www/ntvweb/application/controllers/Read.php
Line: 64
Function: popular

File: /www/ntvweb/index.php
Line: 326
Function: require_once

Dua Penyerang Kiai NU dan Banser Dibekuk di Karawang - Halaman 2 - Ntvnews.id

Dua Penyerang Kiai NU dan Banser Dibekuk di Karawang

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 17 Agu 2024, 20:05
Tim Redaksi
Penulis & Editor
Bagikan
Rombongan Kiai NU Diserang di Rangkasdengklok Rombongan Kiai NU Diserang di Rangkasdengklok ( Instagram @cikarangdaily)

Sementara itu, pekan lalu rekaman video penyerangan rombongan kiai Nahdlatul Ulama dan anggota Banser di wilayah Rengasdengklok Karawang beredar di sejumlah kanal media sosial.

Di dalam video itu terdapat sekelompok orang yang menghentikan laju kendaraan rombongan kiai yang akan menuju Pondok Pesantren Al-Baghdadi di Kecamatan Rengasdengklok.

Usai melakukan penghentian kendaraan, sekelompok orang tak dikenal itu kemudian melakukan perusakan mobil milik sang kiai, serta menyerang beberapa anggota Banser yang saat itu bersama dengan rombongan kiai.

Sementara itu, Ketua Gerakan Pemuda Ansor Karawang, Ahmad Syahid, sebelumnya menyampaikan bahwa pada Sabtu (10/8) malam telah terjadi penghadangan rombongan kiai oleh sekelompok orang yang saat itu hendak menuju lokasi pengajian di Ponpes Al Baghdadi, Kecamatan Rengasdengklok.

Rombongan Kiai NU Diserang di Rangkasdengklok <b>(Instagram @cikarangdaily)</b> Rombongan Kiai NU Diserang di Rangkasdengklok (Instagram @cikarangdaily)

Baca Juga: Kiai NU Diserang Orang Tak Dikenal di Karawang, Gus Yahya Minta Ansor-Banser Tahan Diri

"Kiai Ihsan, Rais Syuriah MWC NU Cikarang Utara saat itu hendak menghadiri pengajian di Al Bagdadi. Tapi sebelum sampai ke lokasi, transit terlebih dulu di Pesantren Mambaul Ulum Rengasdengklok," katanya.

Kemudian Kiai Ihsan bersama dengan pimpinan Pesantren Mambaul Ulum melanjutkan perjalanan menuju Al Bagdadi. Namun di tengah jalan, dihadang oleh sekelompok orang tidak dikenal.

Halaman
x|close