Satu Dekade Jokowi untuk Perluas Konektivitas Nusantara, Bangun 6.000 KM Jalan Nasional

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 9 Okt 2024, 11:35
Dedi
Penulis
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Presiden Jokowi meresmikan empat ruas Jalan Tol Sigli-Banda Aceh Presiden Jokowi meresmikan empat ruas Jalan Tol Sigli-Banda Aceh

Menurut Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Kementerian telah menyelesaikan sejumlah proyek pembangunan dan peningkatan infrastruktur kereta api. “Total panjang jalur kereta api yang telah dibangun mencapai 1.731,34 kilometer, tersebar di berbagai wilayah di Indonesia, yang meliputi pembangunan jalur dwi ganda, jalur ganda, jalur baru, dan reaktivasi," kata Budi.

Kementerian juga melakukan peningkatan dan rehabilitasi (perawatan) jalur kereta api sepanjang 1.900 km/sp di 25 lokasi, serta elektrifikasi jalur sepanjang 522 km/sp. Adapun untuk pembangunan dan rehabilitasi sektor perkeretaapian selama 2015-2024, pemerintah telah mengeluarkan anggaran sebesar Rp 223,87 triliun.

Presiden Jokowi Resmikan 2 ruas tol di Sumatera Utara senilaii RP17,6 triliun Presiden Jokowi Resmikan 2 ruas tol di Sumatera Utara senilaii RP17,6 triliun

Budi menyatakan pemerintah juga mendorong pengembangan inovasi teknologi dalam meningkatkan kualitas dan kapasitas perkeretaapian. Sejumlah terobosan yang telah dilakukan dalam mengembangkan perkeretaapian di Indonesia adalah dengan membangun tiga moda transportasi massal berbasis rel yaitu Moda Raya Terpadu (Mass Rapid Transit) Jakarta, Lintas Raya Terpadu (Light Rapid Transit) Jakarta-Bogor-Depok-Bekasi, dan Kereta Cepat Jakarta-Bandung Whoosh. Moda transportasi yang mampu mengangkut lebih dari 100 ribu penumpang per hari itu secara bertahap menjadi solusi kemacetan dan mengurangi polusi udara.

Sementara itu, di sektor transportasi udara, Indonesia mampu memperluas jaringan bandar udara atau bandara. Hal ini direalisasikan dengan pembangunan 27 bandara baru, termasuk di sejumlah daerah yang termasuk kategori terluar, terpencil, tertinggal, dan di perbatasan negara (3TP).

Kementerian Perhubungan pun telah merehabilitasi dan mengembangkan 64 bandara di berbagai daerah dengan memperpanjang landasan pacu, memperluas gedung terminal, serta membangun fasilitas pendukung lainnya. Menurut Menteri Budi Karya, pembangunan infrastruktur transportasi udara dalam sepuluh tahun pemerintahan Jokowi mengalami kemajuan signifikan. “Hal ini penting untuk meningkatkan konektivitas, aksesibilitas, dan mobilitas masyarakat, serta mendorong pertumbuhan ekonomi di wilayah-wilayah yang sebelumnya sulit dijangkau," ujar Budi dalam keterangannya, Rabu (25/9/2024).

Jembatan Pulau Balang Jembatan Pulau Balang

Program besar lain yang tengah digenjot pemerintah melalui Kementerian Perhubungan yakni penyelenggaraan angkutan udara perintis. Hal ini sangat krusial demi mendukung konektivitas dan mengurangi disparitas harga kebutuhan masyarakat di daerah-daerah pelosok. Hingga saat ini, terdapat 41 rute jembatan udara dan 220 rute angkutan udara perintis yang tersebar di seluruh Indonesia.

Budi mengatakan rehabilitasi dan pengembangan bandara penting dilakukan untuk meningkatkan standar pelayanan dan keselamatan penerbangan. “Penyediaan jembatan udara sangat penting untuk meningkatkan aksesibilitas di daerah 3TP," ujarnya.

Halaman
x|close