Gangguan dengan jenis ini juga biasanya dipicu karena adanya faktor genetik.
"Mereka sudah memiliki potensi gangguan kejiwaan, kemudian kambuh lagi setibanya di Arab Saudi," sambungnya.
Jemaah Haji Indonesia (instagram Media Center Haji)
Seseorang yang mengalami gejala ini di awal biasanya seperti mudah lupa, terutama untuk kejadian-kejadian yang baru saja dialami.
Kemudian meraka juga sulit mempelajari hal baru, sulit konsentrasi, termasuk sulit mengingat waktu dan tempat, terutama setelah mereka berpindah dari kampungnya.
Demensia sewaktu-waktu bisa muncul terutama disebabkan karena adanya kelelahan dan dehidrasi. Bagi jemaah lansia sangat disarankan untuk beristirahat cukup dan tidak memaksakan diri beraktivitas di luar kegiatan ibadah haji.
Hal tersebut dapat memicu kelelahan ataupun terjadi dehidrasi akibat adanya paparan cuaca panas di Arab Saudi.