Ntvnews.id, Jakarta - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) resmi mengumumkan para pemenang Anugerah Jurnalistik Adinegoro (AJA) 2024 dalam sebuah acara yang berlangsung di Auditorium Jusuf Ronodipuro, Gedung RRI Jakarta, pada Selasa, 4 Februari 2025. 

Penghargaan bergengsi ini diberikan kepada jurnalis yang menghasilkan karya jurnalistik terbaik di era digital dan kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI). Anugerah Jurnalistik Adinegoro menjadi bentuk apresiasi tertinggi bagi insan pers yang terus berinovasi dalam menyajikan berita berkualitas.

Tahun ini, terdapat tujuh pemenang dari berbagai kategori, termasuk dua kategori baru, yakni Pers Kampus dan Jurnalisme Warga. Kehadiran kategori tambahan ini bertujuan untuk mendorong lebih banyak pihak dalam menciptakan karya jurnalistik yang inspiratif dan berpengaruh.

Dewan Juri AJA 2024 telah menetapkan lima pemenang utama dalam kategori jurnalistik profesional serta dua pemenang penghargaan khusus. Berikut daftar lengkapnya:

Pemenang

Anugerah Jurnalistik Adinegoro 2024 (NTVNews.id/ Adiansyah)

1. Jurnalistik Foto: Agus Susanto (Kompas ID) dengan karya “Harga Beras Mahal, Masyarakat Berebut Beras Murah di Babelan”
2. Jurnalistik Video: Mohammad Suroidin, Tiara Harahap, Ardin Tato, dan Alwan Syahmidi (tvOne) dengan karya “Longsor Maut Tambang Ilegal”.
3. Jurnalistik Siber: Anggi Kusuma Dewi, Erandhi Hutomo Saputra, dan Agaton Kenshanahan (Kumparan.com) dengan karya “Trimpit Proyek Raksasa PIK 2 di Utara Tangerang”.
4. Jurnalistik Cetak: Praga Utama, Raymundus Rikang, dan Yosea Arga Pramudita (TEMPO) dengan karya “Skandal Guru Besar Abal-abal”.
5. Jurnalistik Radio: Taufik Hidayat (RRI Sintang) dengan karya “Jebakan Maut Judi Online – Generasi Kini dalam Lingkar Adiksi Internet”.

Kategori Baru

Anugerah Jurnalistik Adinegoro 2024 (NTVNews.id/ Adiansyah)

Tahun 2024 menjadi momen bersejarah bagi Anugerah Jurnalistik Adinegoro dengan hadirnya dua kategori baru yang memberi ruang bagi insan jurnalistik non-profesional:

1. Kategori Pers Kampus: Zulkifli Ramadhani (UKPM Genta Andalas) dengan karya “Antara Sampah dan Kepedulian: Realita Sampah Berdekatan dengan TPA”.
2. Kategori Jurnalistik Warga: Dwi Setyowati dengan karya “Tantangan Keberlanjutan Desa Wisata Garongan Sleman”.

Dengan semakin berkembangnya teknologi dan digitalisasi, jurnalis dituntut untuk terus beradaptasi dan menghadirkan informasi yang akurat, mendalam, dan bermakna. Anugerah Jurnalistik Adinegoro 2024 menjadi bukti bahwa jurnalisme berkualitas tetap relevan dan dibutuhkan, baik oleh media profesional maupun masyarakat umum.