Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembanguanan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyoroti darurat sampah di berbagai daerah di Indonesia. (Ntvnews.id-Muslimin Trisyuliono)
Ntvnews.id, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) merespons Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi yang turut berperan sebagai juru bicara Presiden Prabowo Subianto.
Menurutnya penunjuan itu merupakan hal positif karena merupakan bentuk penguatan komunikasi publik pemerintah untuk menjawab tantangan penyampaian informasi kepada masyarakat luas.
"Saya rasa Bapak Presiden juga memandang perlu terus dilakukan penguatan karena komunikasi publik pemerintah yang dilakukan selama ini tentu harus terus kita perluas," ucap Menko AHY di Jakarta, Selasa 23 April 2025.
"Kami juga menyambut baik jika ada penguatan-penguatan komunikasi untuk menjelaskan berbagai kebijakan dan masyarakat tentunya juga bisa mendengarkan itu dari berbagai sumber yang juga credible dan bisa dijadikan referensi," sambungnya.
Baca juga: Mensesneg Akui Turut Jadi Juru Bicara Presiden Subianto Bantu PCO
Dalam hal ini, ia juga menekankan pentingnya komunikasi yang kuat dalam menyampaikan arah kebijakan Presiden di bidang infrastruktur.
"Kami sendiri juga memahami bahwa banyak hal yang harus dijelaskan kepada masyarakat luas termasuk dibidang infrastruktur. Dalam berbagai kesempatan saya juga ingin membantu menjelaskan sebetulnya, apa yang menjadi arahan, direktif Bapak Presiden untuk infrastruktur yang semakin berdampak bagi masyarakat," jelasnya.
Sebelumnya, Mensesneg Prasetyo Hadi membenarkan kabar mengenai dirinya yang turut berperan sebagai juru bicara Presiden Prabowo Subianto.
Dalam pernyataannya kepada media di Jakarta pada Kamis, Prasetyo menyatakan bahwa dirinya memang diminta untuk aktif menyampaikan informasi terkait kebijakan pemerintah kepada masyarakat, meskipun tidak melalui proses pelantikan formal.
Baca juga: Ditugaskan Prabowo Terima Aspirasi, Mensesneg Kompak Nyanyikan “Darah Juang Bareng Ratusan Mahasiswa
"Nggak perlu dilantik, kita semua diharapkan menjadi juru bicara, terutama kalau saya posisi sebagai Mensesneg, diminta juga untuk ikut aktif," ujar Prasetyo saat dihubungi awak media via telepon, Kamis, 17 April 2025.
Saat ditanyakan mengenai perannya jika dibandingkan dengan Kantor Komunikasi Kepresidenan (Presidential Communication Office/PCO), Prasetyo menegaskan bahwa tidak ada perbedaan maupun pergantian tugas.
Ikuti Whatsapp Channel NTVNEWS.ID
