Gunung Semeru Erupsi, Letusan Capai 1.000 Meter di Atas Puncak

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 10 Jun 2025, 09:18
thumbnail-author
Adiansyah
Penulis
thumbnail-author
Siti Ruqoyah
Editor
Bagikan
Gunung Semeru Erupsi Gunung Semeru Erupsi (Antara )

Ntvnews.id, Jatim - Gunung Semeru, gunung tertinggi di Pulau Jawa yang terletak di perbatasan Kabupaten Lumajang dan Malang, kembali menunjukkan aktivitas vulkanik tinggi.

Pada Selasa pagi, 10 Juni 2025, sekitar pukul 05.47 WIB, gunung ini mengalami erupsi dengan kolom letusan setinggi 1.000 meter di atas puncak, atau sekitar 4.676 meter di atas permukaan laut.

Menurut laporan Pos Pengamatan Gunung Semeru, petugas Mukdas Sofian menyebutkan bahwa kolom abu terpantau berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal, mengarah ke barat daya. Letusan tersebut terekam seismograf dengan amplitudo maksimum 22 mm dan durasi 191 detik.

"Terjadi erupsi Gunung Semeru pada hari Selasa, 10 Juni 2025, pukul 05.47 WIB dengan tinggi kolom letusan teramati sekitar 1.000 meter di atas puncak atau 4.676 meter di atas permukaan laut," katanya.

Sejak awal tahun hingga pagi hari tanggal 10 Juni, Gunung Semeru tercatat telah mengalami 1.799 kali letusan. Ini menunjukkan bahwa gunung api aktif ini masih terus mengalami peningkatan aktivitas, yang mayoritas didominasi oleh gempa letusan atau erupsi harian.

Gunung Semeru  <b>(X @Jelajahi_IDN)</b> Gunung Semeru (X @Jelajahi_IDN)

Gunung Semeru saat ini masih berada dalam status Waspada (Level II). Oleh karena itu, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) telah mengeluarkan sejumlah imbauan dan rekomendasi keselamatan bagi masyarakat sekitar.

PVMBG meminta masyarakat dan pengunjung untuk tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara, khususnya di sepanjang Besuk Kobokan dalam radius 8 kilometer dari puncak.

Di luar jarak tersebut, warga juga diminta menjauh setidaknya 500 meter dari tepi sungai, karena potensi meluasnya awan panas guguran dan aliran lahar dapat menjangkau hingga 13 kilometer dari pusat erupsi.

Selain itu, masyarakat dilarang beraktivitas dalam radius 3 kilometer dari kawah Gunung Semeru. Kawasan tersebut rawan terkena lontaran batu pijar, serta potensi awan panas dan guguran lava.

Masyarakat yang tinggal atau beraktivitas di sekitar sungai-sungai yang berhulu di puncak Semeru juga diingatkan untuk meningkatkan kewaspadaan, terutama di sepanjang aliran Besuk Kobokan, Besuk Bang, Besuk Kembar, dan Besuk Sat.

(Sumber: Antara)

TERKINI

China Kritik PM India Gegara UCapat HUT ke Dalai Lama

Luar Negeri Selasa, 8 Jul 2025 | 07:30 WIB

12 Tentara Turki Tewas Gegara Gas Beracun

Luar Negeri Selasa, 8 Jul 2025 | 07:25 WIB

Putin Pecat Menteri Transportasi

Luar Negeri Selasa, 8 Jul 2025 | 07:05 WIB

Trump Ancam Tarif, Indonesia Sebut BRICS Tak Maksud Lawan AS

Luar Negeri Selasa, 8 Jul 2025 | 06:50 WIB

PM Isarel Izinkan Bantuan Masuki Gaza, Para Menterinya Marah

Luar Negeri Selasa, 8 Jul 2025 | 06:42 WIB

Penjarah Bantuan di Gaza Akui Sudah Berkomunikasi dengan Israel

Luar Negeri Selasa, 8 Jul 2025 | 06:41 WIB

Hamas Beberkan 80 Persen Wilayah Gaza Tak Dikendalikannya

Luar Negeri Selasa, 8 Jul 2025 | 06:40 WIB

Apartemen di Ho Chi Minh Kebakaran, 8 Orang Tewas

Luar Negeri Selasa, 8 Jul 2025 | 06:40 WIB

FOTO: Rasuna Sahid dan Seputar Jaksel Dikepung Banjir

News Selasa, 8 Jul 2025 | 06:39 WIB
Load More
x|close