Kemendikbudristek Sebut Jalur Rempah Sebagai Bukti Indonesia Negara Adidaya Budaya

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 24 Jun 2024, 12:17
Adiansyah
Penulis
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Dirjen Kebudayaan Lepas KRI Dewaruci Dirjen Kebudayaan Lepas KRI Dewaruci (ist)

Harmoni Alam dan Budaya, Subak dan Jalur Rempah Diperkenalkan di World Water Forum 2024

Di 1954 KRI Dewaruci yang dinahkodai komandan pertamanya, Roosenow yang merupakan seorang pensiunan militer Jerman Barat dan Teluk Sabang di Pulau Weh, Aceh, menjadi kota pertama di Tanah Air yang didatangi KRI Dewaruci kala itu.

Sejarah Kembali terulang, KRI yang memiliki tiga tiang utama, 16 layar, dan memiliki panjang kapal 58,30 meter dan lebar 9,5 meter tersebut, menyambangi perairan Aceh tepatnya di Pelabuhan CT-1 Kota Sabang.

Pejabat (Pj) Walikota Sabang Reza Fahlevi menuturkan, momentum ini jadi pengingat bagi generasi muda jika Indonesia punya peran penting dalam perdagangan rempah di masa dulu.

Sabang menjadi titik penting, berperan dalam perdagangan cengkeh serta rempah lain yang jadi komoditas utama masa itu.

Selanjutnya, Fahlevi mengatakan Kota Sabang punya sejarah yang erat dengan Jalur Rempah, menghubungkan Indonesia dengan Eropa dan Asia.

Dirjen Kebudayaan Lepas KRI Dewaruci  <b>(ist)</b> Dirjen Kebudayaan Lepas KRI Dewaruci (ist)

Tidak hanya itu, Sabang juga jadi pusat karantina haji, lokasi persinggahan kapal-kapal dari berbagai negara untuk mengisi bahan bakar, persediaan air dan makanan, serta berdagang.

Halaman
x|close