PPIH Medan Dampingi 442 Jamaah Haji Kembali ke Jakarta Usai Ancaman Bom

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 18 Jun 2025, 17:09
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Penulis & Editor
Bagikan
PPIH Medan Dampingi 442 Jamaah Haji Kembali ke Jakarta Usai Ancaman Bom PPIH Medan Dampingi 442 Jamaah Haji Kembali ke Jakarta Usai Ancaman Bom (Antara)

Ntvnews.id, Jakarta - Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Debarkasi Medan mendampingi jamaah haji Kloter 12 Debarkasi Jakarta-Bekasi kembali ke Bandara Soekarno-Hatta, Jakarta, usai insiden ancaman bom terhadap pesawat Saudi Airlines SV-5276 yang sempat mendarat darurat di Bandara Kualanamu, Deli Serdang, Sumatera Utara.

“Pagi tadi pukul 08.30 WIB jamaah diberangkatkan menggunakan pesawat yang sama kembali ke Jakarta di Bandara Kualanamu Deli Serdang,” ujar Ketua PPIH Debarkasi Medan, Ahmad Qosbi, Rabu, 18 Juni 2025.

Qosbi menjelaskan bahwa para jamaah yang berjumlah 442 orang tersebut merupakan warga asal Kota Depok, Provinsi Jawa Barat. Usai pendaratan darurat, mereka langsung dievakuasi dan ditempatkan sementara di beberapa hotel di sekitar bandara.

“Jamaah haji Kloter 12 JKS berjumlah 442 orang dievakuasi di Hotel Anara 25 orang, Wings Hotel 120 orang, Hub Hotel 269 orang, dan Prime Hotel 28 orang,” jelasnya.

Baca Juga: Densus 88 Telusuri Motif Ancaman Bom Pesawat Saudi Airlines yang Mendarat Darurat di Kualanamu

PPIH Debarkasi Medan terus melakukan pendampingan kepada seluruh jamaah selama masa evakuasi hingga proses keberangkatan kembali ke Jakarta.

Qosbi juga menyampaikan harapannya agar seluruh jamaah dapat segera berkumpul kembali bersama keluarga di kampung halaman dengan selamat dan dalam keadaan bahagia.

“Selamat jalan, dan selamat kembali bersama keluarga. Semoga senantiasa diberikan kesehatan, dan keselamatan oleh Allah SWT, serta selamat sampai di tempat tujuan,” tuturnya.

Baca Juga: Momen TNI Evakuasi Penumpang Saudi Airlines Usai Dapat Ancaman Bom

Seperti diberitakan sebelumnya, pesawat Saudi Airlines SV-5276 yang mengangkut 442 jamaah haji Kloter 12 mendapat ancaman bom dari pihak tidak dikenal melalui surat elektronik yang dikirimkan pada Selasa, 18 Juni 2025 pukul 07.30 WIB. Surat tersebut berisi pernyataan bahwa akan ada ledakan di dalam pesawat bernomor registrasi HZ-AK32 yang sedang terbang dari Jeddah menuju Jakarta.

Demi keselamatan, pilot pesawat memutuskan untuk mengalihkan rute dan melakukan pendaratan darurat di Bandara Kualanamu pada pukul 10.44 WIB. Setelah pemeriksaan intensif dilakukan oleh tim gabungan TNI-Polri, pesawat dinyatakan aman dan tidak ditemukan adanya benda mencurigakan.

(Sumber: Antara)

x|close