Viral Warga Aceh Bentangkan Bendera Putih, Mendagri Tito Bilang Begini

Ntvnews.id, Jakarta - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian turut menanggapi fenomena warga terdampak banjir di Aceh yang ramai-ramai mengibarkan bendera putih.

Ia menyampaikan bahwa dirinya akan terlebih dahulu memastikan dan mengecek langsung makna aksi yang dilakukan masyarakat tersebut.

"Saya belum tahu, saya cek dulu," ujar Tito saat ditemui di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, dikutip Rabu, 17 Desember 2025.

Seperti telah diberitakan sebelumnya, warga di beberapa daerah di Aceh mulai mengibarkan bendera putih setelah hampir tiga pekan berturut-turut diterjang banjir bandang dan tanah longsor.

Baca Juga: Trump Tambah Lagi 8 Warga Negara Ini Masuk Amerika

Aksi tersebut muncul sebagai ekspresi keputusasaan masyarakat atas penanganan bencana yang mereka nilai belum berjalan maksimal.

Bendera putih tampak terpasang di sejumlah lokasi yang mudah terlihat publik, mulai dari jembatan hingga sisi jalan utama di kawasan Aceh Tamiang dan Kota Langsa.

Situasi ini menjadi gambaran simbolik dari bentuk protes sekaligus jeritan warga yang terus hidup dalam dampak bencana berkepanjangan.

Baca Juga: Sabet Emas SEA Games, Atlet Tenis Justin Bakri Sumbangkan Bonus untuk Korban Bencana Sumatera

Masyarakat setempat menuturkan bahwa pengibaran bendera putih dimaknai sebagai tanda menyerah karena merasa tidak memiliki daya menghadapi banjir yang hingga kini belum tertangani secara optimal.

Kondisi bencana yang berulang kali terjadi telah menghambat aktivitas harian, merusak tempat tinggal, dan menghantam perekonomian warga.

Pemasangan bendera putih tersebut dilakukan secara bersama-sama dengan harapan besar agar pemerintah pusat memberi perhatian lebih dan segera turun tangan, serta menghadirkan penanganan yang lebih serius bagi daerah-daerah Aceh yang terdampak banjir dan longsor.