Severity: Notice
Message: Undefined offset: 0
Filename: helpers/banner_helper.php
Line Number: 91
Backtrace:
File: /www/ntvweb/application/helpers/banner_helper.php
Line: 91
Function: _error_handler
File: /www/ntvweb/application/helpers/banner_helper.php
Line: 69
Function: gpt
File: /www/ntvweb/application/controllers/Read.php
Line: 116
Function: gen_ads
File: /www/ntvweb/index.php
Line: 326
Function: require_once
Severity: Notice
Message: Undefined variable: gpt
Filename: banner/gpt.php
Line Number: 1
Backtrace:
File: /www/ntvweb/application/views/banner/gpt.php
Line: 1
Function: _error_handler
File: /www/ntvweb/application/helpers/banner_helper.php
Line: 70
Function: view
File: /www/ntvweb/application/controllers/Read.php
Line: 116
Function: gen_ads
File: /www/ntvweb/index.php
Line: 326
Function: require_once
Ntvnews.id, Jakarta - Sahur merupakan makan atau minum yang dilakukan sebelum waktu subuh saat menjalankan puasa di bulan Ramadan. Namun, banyak yang bertanya-tanya, "Apakah sahur masih sah jika dilakukan setelah adzan subuh?"
Dalam artikel ini, kita akan membahas hukum sahur setelah adzan subuh menurut ajaran Islam agar kita dapat menjalani puasa dengan benar dan sesuai dengan tuntunan syariat.
Menurut mayoritas ulama, sahur yang dilakukan setelah adzan subuh tidak diperbolehkan, karena waktu sahur berakhir dengan terbitnya fajar. Sahur yang dilakukan tepat sebelum adzan subuh masih diperbolehkan, tetapi setelah adzan, waktu untuk makan sahur sudah tidak sah lagi.
Baca juga: Menu Makan Sahur dan Buka Puasa Nabi Muhammad: Pilihan Sehat dan Bergizi untuk Ramadhan
Hal ini berdasarkan hadis Rasulullah SAW yang diriwayatkan oleh al-Bukhari dan Muslim:
“Makan dan minumlah hingga kalian mendengar adzan Bilal, dan makan dan minumlah hingga kalian mendengar adzan Ibnu Ummu Maktum.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Hadis ini menunjukkan bahwa kita harus berhenti makan dan minum pada saat terdengar adzan. Artinya, jika sahur dilakukan setelah adzan subuh, maka puasa yang dijalankan bisa batal.