5 Fakta yang Harus Diketahui Soal G30S/PKI, Ajang Penghabisan Nyawa Jenderal

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 30 Sep 2024, 14:15
Dedi
Penulis
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Monumen Kesaktian Pancasila Monumen Kesaktian Pancasila (ANTARA)

4. Peringatan di masa Orde Baru

Museum Lubang Buaya Jakarta <b>(Google Maps)</b> Museum Lubang Buaya Jakarta (Google Maps)

Pada masa pemerintahan Presiden Soeharto, peristiwa G30S/PKI diperingati setiap 30 September. Selain itu, 1 Oktober diperingati sebagai Hari Kesaktian Pancasila. Untuk mengenang ketujuh Pahlawan Revolusi yang gugur, Soeharto juga membangun Monumen Pancasila Sakti di Lubang Buaya, Jakarta Timur.

5. Dijadikan film propaganda

Monumen Kesaktian Pancasila <b>(ANTARA)</b> Monumen Kesaktian Pancasila (ANTARA)

Pada tahun 1984, film dokudrama propaganda mengenai peristiwa ini berjudul Penumpasan Pengkhianatan G30S PKI dirilis. Film ini diproduksi oleh Pusat Produksi Film Negara, yang saat itu dipimpin Brigjen G Dwipayana, yang juga staf kepresidenan Soeharto. Biaya produksi film ini mencapai Rp800 juta.

Karena latar belakang produksinya, banyak yang meyakini bahwa film tersebut dibuat sebagai alat propaganda politik. Terlebih, pada masa Soeharto, film ini diwajibkan untuk ditonton oleh para pelajar dan selalu ditayangkan di TVRI setiap malam 30 September.

Setelah Presiden Soeharto lengser pada tahun 1998, film yang disutradarai oleh Arifin C Noer ini berhenti ditayangkan di TVRI karena adanya desakan dari masyarakat yang menganggap film tersebut tidak sesuai dengan peristiwa aslinya.

Halaman
x|close